interpersonal skill,intrapersonal skill dan DISC

INTERPERSONAL SKILL

Kecakapan atau keterampilan yang dimiliki oleh seseorang dalam hubungannya dengan orang lalin kecakapan atau keterampilan verbal ataupun non verbal.
Handfield (2006) mengartikan Interpersonal Skill dengan kemampuan mengelola diri sendiri secara efektif dalam bekerja dengan orang lain dalam rangka menyelesaikan tugas atau pekerjaan bersama. Kemampuan tersebut adalah sikap dan perilaku interpersonal yang biasanya dikenal sebagai kemampuan kerja sama tim.
Bierman (2006) dan Suchy (2000) juga menyatakan hal yang sama, yaitu bahwa kompetensi interpersonal adalah salah satu faktor penting bagi keberhasilan individu dalam meniti kehidupannya.

INTRAPERSONAL SKILL

Kecerdasan intrapersonal merupakan kecerdasan yang terletak pada diri seseorang yang ditandai dengan kemampuan untuk memahami diri sendiri, dan bertindak berdasarkan pemahaman tersebut. Kemampuan yang dimaksudkan adalah kemampuan untuk mengenali kelebihan pada diri, kekurangannya, keterbatasan diri, kecerdasan terhadap emosi atau suasana hati, keinginan, motivasi, maksud dan tujuan, juga mampu menghargai diri, mengendalikan diri.
Perbedaan interpersonal skill dan intrapersonal skill

Intrapersonal skills adalah keterampilan seseorang dalam ”mengatur” diri sendiri. Intrapersonal skills sebaiknya dibenahi terlebih dahulu sebelum seseorang mulai berhubungan dengan orang lain. Sedangkan interpersonal skills adalah keterampilan seseorang yang diperlukan dalam berhubungan dengan orang lain..


DISC ( Dominance, Influence, Steadiness, Complience)


Alat tes DISC adalah sebuah alat untuk memahami tipe tipe perilaku dan gaya kepribadian, yang pertama kali dikembangkan oleh William Moulton Marston. Dalam penerapannya di dunia bisnis dan usaha, alat ini telah membuka wawasan dan pemikiran, baik secara professional maupun secara personal.
Dalam tes DISC tersebut membagi 4 tipe perilaku individu ketika berinteraksi dengan lingkungannya, yakni  Dominance, Influence, Steadiness dan Compliance. Ini merupakan suatu konstruksi yang cukup kompleks, dan tidak mudah digambarkan dengan satu kata saja, tetapi dapat dikelompokkan sebagai unsur ketegasan (assertiveness), komunikasi (communication), kesabaran (patience) dan struktur (structure).

Dominant. D
Orang yang Dominant  tinggi akan bersifat asertif (tegas) dan langsung. Biasa nya mereka sangat independen dan ambisius. Dalam pemecahan masalahnya, tipe dominan ini melakukan pendekatan yang aktif dan cepat menyelesaikan masalah. Mereka ini orang yang cukup gagah, mereka sangat menyukai tantangan dan persaingan. Mereka dipandang orang lain sebagai orang yang berkemauan keras. Oleh karena itu mereka menginginkan segala sesuatu sesuai dengan kemauan mereka.
Influencing. I
Tipe Influencing ini senang berteman. Mereka suka menghibur orang lain dan bersifat sosial. Dalam penyelesaian masalah atau mengerjakan sesuatu, mereka banyak mengandalkan keterampilan sosial. Orang yang bersifat interpersonal ini senang berpartisipasi dalam kelompok dan suka bekerja sama. Keterbukaan sikapnya membuat orang lain memandang dirinya sebagai pribadi yang gampang bergaul dan ramah. Biasa nya pribadi seperti ini memiliki banyak teman.
Steadiness S
Orang yang bertipe Steadiness ini adalah orang yang berkeras hati, gigih, dan sabar. Mereka mendekati dan menjalani kehidupan dengan memanfaatkan standar yang terukur dan stabil. Pada umumnya mereka tidak begitu suka kejutan. Pribadi mantap ini tidak banyak menuntut dan bersifat akomodatif. Mereka sangat ramah dan memperlihatkan kesetiaannya kepada mereka yang ada disekitarnya. Mereka sangat menghargai ketulusan. Orang yang bertipe mantap ini jujur dan mengatakan apa adanya dan berharap orang lain melakukan hal yang sama.
Conscientiousness C
Teliti, begitu sebutan untuk tipe orang ini. Tipe teliti ini sangat tertarik pada presisi (ketelitian dan kecermatan) dan juga dengan akurasi (kecepatan). Mereka menyukai segalanya serba teratur dan jelas. Dan mereka sangat fokus terhadap fakta, maunya ada bukti. Orang tipe teliti ini sangat menghargai peraturan, mereka tidak suka melanggar peraturan. Dalam beraktivitas pun begitu, menggunakan sistematis dan aturan aturan agar semuanya terkelola dengan baik. Mengatasi konflik secara tidak langsung.

contoh menganalisis diri berdasarkan DISC
berdasarkan hasil test DISC yang saya lakukan saya mendapatkan skor tertinggi di huruf  C atau Conscientiousness tipe Conscientiousness merupakan tipe orang yang tertarik dengan segala sesuatu yang jelas,terperinci dan teratur. Tipe ini lebih terpaku pada fakta dan bukti  orang-orang tipe C memiliki perhatian besar pada detail karena bagi mereka, akurasi sangatlah penting. senang dengan situasi yang terkontrol dan predictable, serta senang dengan segala sesuatu yang faktual dan teratur. Namun, saya adalah orang yang cukup sensitif dan sifat perfeksionis mereka menyebabkan saya kurang fleksibel.
 kekuatan yang saya miliki dari tipe ini adalah standar kesempurnaan yang tinggi, teliti dan disertai dengan kemampuan analisisnya yang mendalam.
Hal yang dapat saya kembangkan adalah harus terbuka pada pembelajaran mengenai diri sendiri dan memiliki keberanian untuk menerima tanggapan dari orang lain. Dengan begitu saya dapat menganalisa kesalahan-kesalahan kita secara objektif dan menemukan solusi praktis untuk berubah menjadi lebih baik. Kurangi kritik terhadap ide dan metode orang lain dan coba untuk merespon lebih cepat, supaya tujuan tim bisa tercapai.
Tujuan hidup yang saya miliki berdasarkan hasil test DISC adalah memiliki komitmen yang tinggi untuk mencapai tujuan yang di harapkan

Dengan memahami keunikan setiap orang, terutama orang-orang terdekat Anda, maka kita akan lebih menyadari kekuatan dan kelemahan orang tersebut sekaligus mengelolanya lebih baik lagi.







Referensi :
https://www.kompasiana.com/sutantowindura/tipe-kepribadian-melankolis-conscientiousness_552e25666ea834500c8b4591
https://www.academia.edu/12603918/Interpersonal_skill


Komentar

Postingan populer dari blog ini

review film door to door

Pshcology Capital and Self Engagment